2014-06-28

Sebuah hal yang menarik, ketika Blogger™ memasukkan format microdata dalam desain default template, namun belum tentu berlaku jika kita serta merta menggantinya dengan template bukan default BLogger™. Microdata — seperti juga microformat & RDFa — bermanfaat untuk menerjemahkan informasi yang disertakan dalam tag HTML dengan cara yang dapat dipahami oleh mesin penelusur. Kemungkinan besar hal ini juga bermanfaat sebagai salah satu variabel dalam memperbaiki struktur blog.

Sebagian kecil contoh telah kami berikan dalam penerapan navigasi breadcrumbs dengan microdata. Sedangkan secara keseluruhan, saya akan mencoba untuk menguraikan pada posting ini. Perlu menjadi catatan bahwa microdata yang dimaksud merujuk kepada schema.org, seperti Blog, BlogPosting, dan Comment. Kemudian hal-hal yang terkait dengan ‘basa-basi publik’ — rating blog yang dibuat oleh pengelola sendiri — tidak disertakan.

Markah (markup) meta deskripsi blog
Oleh karena meta deskripsi telah dimasukkan dalam blog — tepatnya pada markah <b:include data='blog' name='all-head-content'/> — kemungkinan meta deskripsi microdata berikut kurang bermanfaat. Terkecuali untuk memperkaya cuplikan struktur data. Meta deskripsi dengan microdata ini dapat diletakkan di bawah <body> atau di bawah pengkodean navbar.

Catatan: kode yang diberi warna biru merupakan deskripsi yang akan ditampilkan pada pengujian rich snippets.

Markah schema.org/Blog
Apabila kita mengambil referensi berdasarkan template standar Blogger™, maka skema microdata Blog akan terlihat seperti di bawah ini.

Oleh karena alasan tertentu, maka markah itu saya kustomisasi, dimana sebagian diletakkan sebagai deskripsi (sub judul “Markah (markup) meta deskripsi blog”) & sisanya akan dikonfigurasi pada elemen lain, seperti pada elemen pembungkus. Detail akan ditunjukkan pada contoh pengkodean berikut ini.

Kustomisasi properti skema name, url, dan about
Kita dapat memasukkan format microdata melalui tag-tag tertentu, seperti <span> atau meta. Sedangkan properti skema Blog antara lain berisi name, url, dan about dapat dikonfigurasi melalui elemen header blog.

Markah schema.org/BlogPosting
Bagi pengguna template default pasti sudah tidak asing lagi dengan markah berikut, karena ia sudah dimasukkan oleh perancang.

Ketika kita melakukan uji coba terhadap struktur data, terdapat peringatan bahwa properti image_url, blogId, dan postId tidak termasuk dalam skema. Mengapa hal ini terjadi? Setelah kembali melihat beberapa properti yang dapat dimasukkan dalam skema BlogPosting pada schema.org, ternyata tidak satupun properti di atas digolongkan sebagai bagian skema BlogPosting. Oleh karena itu kita dapat menghilangkan atau melakukan konfigurasi ulang terhadap ketiga properti itu. Berikut merupakan konfigurasi untuk properti image_url.

Catatan: selain properti thumbnailUrl, kita dapat pula menandainya dengan properti image.
Sedangkan properti blogId dan postId — setahu saya — dulu berada pada elemen <post-footer>, tepatnya dalam kode post-author. Mungkin alasan pemindahan tersebut nantinya akan terkait dengan skema struktur data Product (

red: hanya opini saya
). Kembali ke pokok utama, untuk sementara properti blogId dan postId dihilangkan dari hirarki skema, namun akan dimasukkan kembali dalam kode post-author dengan konfigurasi sebagai berikut:

Catatan: untuk melihat apakah landasan properti tersebut benar atau keliru, mari kita amati pada http://schema.org/Person.

Properti name dan url

Penambahan markah skema BlogPosting pada tag entry-title bisa terdiri dari beberapa versi. Seorang blogger mungkin tetap pada properti tersebut, sedangkan yang lain menambahnya menjadi itemprop='name headline' atau merubahnya menjadi itemprop='headline'. Variasi itu tidak akan menimbulkan pesan peringatan, ketika di uji pada alat rich snippets. Kemudian kita dapat pula menambahkan properti url yang ditunjukkan oleh markah di bawah ini.

Catatan: itemprop='url' tidak akan ditampilkan pada halaman posting, sehingga diperlukan kostumisasi kembali jika ingin memunculkannya. Nah, masalah ini akan dibahas pada penggunaan elemen post-timestamp.

Properti articleBody
Skema BlogPosting dengan properti ini telah terdapat pula pada template standar Blogger™ dengan peletakkan yang unik & menarik.

Saya rasa ini merupakan terobosan yang sangat baik dari perancang. Konfigurasi pengkodean di atas akan berperan untuk membantu pengelola blog, terutama yang sudah ‘menelurkan’ banyak posting. Apa alasanya? Coba kita perhatikan markah tersebut, penggunaan <b:if cond='data:blog.metaDescription == &quot;&quot;'> dan diiringi dengan itemprop='description
articleBody
' merupakan kata kunci agar duplikasi meta deskripsi posting tidak terjadi, jika penulis lupa memasukkan deskripsi pada editor posting atau tidak mengaktifkan meta deskripsi dalam setelan pengaturan pada preferensi penelusuran. Arti sederhananya mungkin adalah deskripsi posting akan diterjemahkan secara otomatis, meskipun penulis tidak memasukkannya. Namun jika meta deskripsi posting telah dimasukkan penulis, maka yang akan ditampilkan adalah hasil isian dari penulis posting tersebut.

Properti articleSection
Para blogger yang biasanya menambah beberapa elemen di bawah posting — elemen posting terkait — dapat memanfaatkan markah articleSection. Tetapi ia bukan articleBody, agar lebih jelas akan saya coba contohkan seperti yang ditunjukkan pada pengkodean berikut.

Properti url dan datePublished pada post-timestamp
Properti ini juga telah ditambahkan oleh perancang template Blogger™. Ketika sebuah halaman posting terbuka, maka judul posting — umumnya — tidak memiliki pranala (link). Oleh karena itu skema microdata dengan properti url dialihkan ke elemen post-timestamp. Dengan catatan pengelola blog belum melakukan perubahan struktur data pada entry-title (post-title).

Catatan: ada yang merasa aneh pada kode yang berwarna biru? Hal itu hanya ‘latah’ saya untuk menghilangkan peringatan pada alat rich snippets ketika menguji struktur data blog ini.

Properti discussionUrl
Skema properti ini akan muncul jika dan hanya jika pengelola menampilkannya pada halaman indeks, sedangkan pada halaman posting atau halaman statis —biasanya— tidak ditampilkan. Meskipun ditampilkan, maka besar kemungkinan pengkodean dengan menempatkan itemprop='discussionUrl' akan sama pula.

Properti keywords
Pengkodean dengan markah microdata BlogPosting dengan properti keywords secara sederhana dapat kita letakkan pada elemen post-labels.

Markah schema.org/Comment
Oleh karena kebanyakan para blogger menggunakan sistem komentar bersarang (threaded comments), maka konfigurasi hanya akan dilakukan di sekitar daerah judul komentar. Adapun properti yang dimanfaatkan sebagai markup adalah name dan interactionCount khusus pada jumlah komentar yang masuk. Menyisipkan atau memberi markup microdata pada sesi ini dibagi menjadi dua, yakni sebelum ada komentar (comments) & setelah ada komentar (threaded comments).

Khusus bagi penggunaan komentar tidak bersarang, markup microdata yang dimanfaatkan adalah
itemprop='UserComments'
dengan tipe schema.org/UserComments. Sedangkan propertinya antara lain: commentText, commentTime, creator, dan replyToUrl serta dapat pula ditambahkan schema.org/Person sebagai bagian di dalam struktur schema.org/comment. Sedangkan penggunaan kode dengan latar berwarna kuning menjelaskan keterkaitan antara markah yang terkandung di dalam masing-masing tipe (itemtype), dimana mereka merupakan satu-kesatuan yang utuh.

Berdasarkan uraian yang sangat panjang di atas, format microdata dapat diterapkan beragam atau tergantung “pemberi markah”. Namun memberi sebuah markup terhadap data atau elemen tidak dapat dilakukan secara sembarangan, karena akan turut berpengaruh dalam menghasilkan markah yang semantik. Hal ini terkait pula dengan posting yang saya beri judul “Microdata pada Blogger.com”, sangat dimungkinkan terdapat kekeliruan atau kesalah-tafsiran, sehingga kritik dan saran sangat dibutuhkan untuk memperbaikinya.

Alat & Bahan bacaan
Berikut alat dan beberapa bahan bacaan yang mungkin akan menambah pengetahuan serta wawasan kita dalam memahami tentang struktur skema microdata.

Structured Data Testing Tool — Alat Webmaster Google.

Getting started with schema.org — schema.org.

Rich snippets (microdata, microformats, RDFa, and Data Highlighter) — Perkakas Webmaster: Tentang cuplikan kaya & data terstruktur.

Sumber : OB Log

Show more