Repotnya menyesuaikan diri di Negara baru seringkali membuat rekan-rekan mahasiswa melupakan langkah penting dalam menjaga kesehatan dan kebugaran selama studi kedepan, yaitu mendaftarkan diri ke praktik dokter umum terdekat. Praktik dokter umum ini dikenal dengan nama GP surgery, tapi artinya bukan dokter bedah, lho. Dokter umum atau GP (general practitioner) merupakan lini pertama kesehatan non-darurat di Inggris. Keluhan dan penyakit umum dan ringan dapat dilayani di praktik GP terdekat.
Bagaimana caranya supaya mahasiswa Indonesia dapat mengakses layanan GP tersebut? Berbeda dengan Indonesia, di Inggris, hamper semua dokter umum memiliki kontrak dengan pemerintah untuk menyediakan layanan yang tercakup dalam system kesehatan nasional (NHS, national health services). Hanya segelintir klinik yang membuka praktik swasta serupa dengan klinik dokter umum di Indonesia. Secara umum, layanan praktik swasta dapat diakses dengan cara out-of-pocket (membayar di tempat) atau asuransi. Pembayaran langsung di tempat harus dilakukan di praktik GP swasta, dan harganya bisa mencapai £70 – £100 hanyauntuk 15 menit pertemuan. Sedangkan, asuransi swasta belum tentu menanggung biaya rawat jalan walaupun teman-teman membayar £500 hingga £1000 per tahun. Biaya yang mahal bila kita hanya punya keluhan ringan, bukan?
Untungnya, setiap mahasiswa Indonesia atau keluarga yang memegang visa golongan Tier 4 dapat mengakses GP dengan mudah tanpa membayar langsung.
Masih ingat dengan komponen pembayaran IHS atau international health surcharge saat pembuatan visa di Indonesia? Biaya itu merupakan iuran untuk mengakses system kesehatan di Inggris yang dikelola oleh NHS. Dengan pembayaran IHS, maka kita dapat mengakses seluruh layanan kesehatan di Inggris dengan cuma-cuma, atau dengan diskon untuk dentist. Untuk segera menikmati pelayanan kesehatan ini, teman-teman dapat segera mendaftarkan diri ke GP surgery terdekat. Untuk layanan kesehatan gigi, bahkan teman-teman dapat mendaftarkan diri di dentist manapun yang disukai atau direkomendasikan. Berikut ini langkah pendaftarannya:
Pilihlah GP surgery dan dentist yang diinginkan. Hampir semua universitas menyediakan layanan GP di klinik universitas, dan biasanya rekan-rekan akan diarahkan pertama kali ke klinik tersebut. Klinik universitas memiliki kelebihan dalam hal kemudahan akses, terutama bila sedang berada di lingkungan universitas. Namun, klinik universitas seringkali overregistered, dengan jumlah pasien terdaftar yang tinggi sehingga memerlukan perjanjian pertemuan yang sering kali berhari-hari lamanya. Nah, bila teman-teman tinggal cukup jauh dari universitas, pemilihan GP surgery di luar klinik universitas dapat mempermudah dalam mendapat pelayanan yang cepat. Lokasi GP, dentist atau layanan kesehatan lain terdekat dapatdicari melalui website (http://www.nhs.uk/service-search untuk England, https://www.nhsinform.scot/ untuk Scotland, https://www.nhsdirect.wales.nhs.uk/localservices/ untuk Wales, dan http://servicefinder.hscni.net/ untuk Northern Ireland).
Hubungi klinik yang dipilih dan cek persyaratannya. Terkadang, walaupun di satu wilayah yang sama, setiap klinik memiliki persyaratannya sendiri, jadi ada baiknya untuk dating ke klinik dengan persiapan lengkap, supaya tidak perlu bolak-balik mengambil persyaratan. Untuk klinik universitas, biasanya tidak perlu banyak persyaratan, dan cukup dating membawa kartu mahasiswa untuk mendaftarkan diri. Berikut ini dokumen yang lazim diminta:
Dokumen keimigrasian (Paspor termasuk visa, dan BRP)
Bukti tempat tinggal (Kontrak dengan landlord atau agen, surat dari manager akomodasi kampus, monthly bill yang tertera nama kita, atau driver license)
Untuk pendaftaran dentist, disarankan untuk menghubungi klinik dentist yang dituju terlebih dahulu untuk menanyakan persyaratan registrasi yang dapat berbeda di tiap klinik dentist dan juga untuk memastikan bahwa klinik tersebut menerima registrasi pasien baru.
Setelah mendaftarkan diri, teman-teman dapat menikmati pelayanan kesehatan yang mudah tanpa biaya tambahan atau dengan potongan khusus. Obat-obatan juga diresepkan secara gratis dengan ketentuan-ketentuan tertentu. Selain itu, teman-teman yang memiliki kondisi khusus sebaiknya mendaftarkan diri dengan segera, contohnya:
Kehamilan
Penyakit kronik (seperti darah tinggi, diabetes, epilepsi, dll.)
Disabilitas
Dalam pengobatan khusus (seperti kanker, penyakit auto imun, dll.)
Tinggal dalam asrama kampus (karena risiko tinggi terkena penyakit menular)
Informasi lebih lanjut mengenai akses kesehatan bagi mahasiswa dan keluarga di Inggris dapat dilihat di website
http://www.nhs.uk/Livewell/studenthealth/Pages/Studenthealthhome.aspx
http://www.nhs.uk/NHSEngland/Healthcosts/Pages/help-with-health-costs.aspx
Mulailah hidup sehat selama studi, persiapkan diri untuk kebutuhan medis dengan mendaftarkan diri di klinik NHS!
Penulis:
Teguh Kristian Perdamaian – Master of Public Health, University of Edinburgh
Editor:
Christine Anggun Putri – Specialist Trainee in ophthalmology, Sheffield
Elda Lunera Hutapea – MSc Advanced Practice (Community Health Studies) Cardiff University
Jika pembaca memiliki saran atau topik kesehatan yang ingin dibahas, silakan menuliskannya di sesi comments.
Sumber:
Cheap Private Health Insurance: How to slash the cost of getting treatment. Available at:
http://www.moneysavingexpert.com/insurance/cheap-health-insurance
Getting medical care as a student. Available at: http://www.nhs.uk/Livewell/studenthealth/Pages/Fivehealthsecrets.aspx
Pay for UK healthcare as part of your immigration application. Available at:
https://www.gov.uk/healthcare-immigration-application/overview