Penggemar manga di seluruh dunia (baca : termasuk MuviBlaster di Indonesia) benar-benar dimanjakan tahun ini. Selain berkesempatan menyaksikan 2 (dua) sekuel live action Rurouni Kenshin, masih ada Lupin III yang tengah bersiap. Bagi yang belum mengenal tokoh ini, Lupin adalah pencuri ulung yang memiliki sifat cerdik, pintar menyamar, dan hmm … sedikit mesum.
Aslinya, Lupin III adalah manga yang dibuat oleh Monkey Punch, nama pena seorang mangaka yang bernama asli Kazuhiko Katō. Lupin, tidak lain dan tidak bukan, adalah cucu dari tokoh fiktif pencuri terkenal, Arsene Lupin. Karakter Lupin ini pertama kali dipublikasikan oleh Futabasha-Chuokoron Shinsha dan pertama kali muncul dalam Weekly Manga Action di tahun 1967, yang kemudian meluas menjadi sebuah franchise; baik animasi, OVA, film live action bahkan hingga pertunjukan musikal.
Saking populernya, Toho Co.,Ltd, sebuah perusahaan distributor film di Jepang, sampai membuatkan animasi yang mempertemukan karakter Lupin III dengan Conan Edogawa dalam Lupin the 3rd vs Detective Conan : The Movie yang dirilis pada tahun 2013. Dalam film animasi tersebut, Conan harus menghentikan Lupin yang berniat mencuri sebuah permata bernama Cherry Saphire. Film ini sukses, terbukti dengan raupan keuntungan hingga 4,061.000 yen atau sekitar nyaris 40 juta dolar US.
Sepintar pintar tupai melompat, pasti akan jatuh juga. Oleh karena itu, Lupin juga tidak pernah sendiri dalam menjalankan aksinya. Beberapa kaki tangannya yang handal, antara lain penembak jitu bernama Daisuke Jigen, yang terkenal dengan waktu tembakan akuratnya yakni 0.3 detik saja.
Ada juga sosok samurai Goemon Ishikawa XII dan pencuri ulung wanita yang menjadi rival sekaligus love interest Lupin, Fujiko Mine. Asal tahu saja, Lupin dan gengnya ini tidak pernah lepas dari kejaran Inspektur Koichi Zenigata, yang tanpa lelah mengejar pencuri kelas kakap itu hingga ke beberapa negara.
BUKAN YANG PERTAMA
Di Amerika Serikat, film live action Lupin III telah tayang sejak 12 September 2014 (setelah sebelumnya premiere di Jepang pada akhir Agustus lalu) dan sebentar lagi akan mampir ke negara Asia lainnya.
Sebenarnya, ini bukan kali pertama Lupin dibuat dalam format layar lebar. Pada tahun 1978, animasinya pernah muncul di bioskop dengan judul Lupin versus The Clone. Setelah itu, ada beberapa judul lain termasuk crossover antara Lupin dan Detektif Conan yang sudah kami sebutkan di atas.
Ada satu hal menarik. Pada tahun 1974, sebenarnya sudah ada film live action Lupin berjudul Lupin the Third: Strange Psychokinetic Strategy. Namun sayang, film ini ditentang keras oleh Monkey Punch dengan alasan film tidak mendapat izin darinya, dan dinyatakan sebagai film adaptasi tak resmi. Tidaklah heran jika Lupin III terbaru ini menjadi comeback sekaligus modern version yang sangat dinantikan.
MISI MENGURUSKAN BADAN SHUN OGURI
FIlm live action terbaru tokoh pencuri ulung ini hadir dengan menggandeng Shun Oguri sebagai Lupin. Mengingat nama besar Oguri di Jepang, jelas proyek ini tidaklah main-main. Bagi Oguri, peran ini pun merupakan tantangan berat. Ia mesti berlatih selama 10 bulan demi menurunkan berat badannya sebanyak 8 kg, agar mirip tokoh Lupin yang dikenal “ceking” alias kurus itu.
Do U Know? Shun Oguri sebelumnya pernah memerankan Shinichi Kudo dalam live action Detective Conan : Challenge Letter To Shinichi Kudo dan Shinchi Kudo Returns ! Showdown With The Black Organization.
Selain Oguri, juga ada aktor kawakan Jepang Tadanobu Asano yang pernah membintangi beberapa film Hollywood seperti Battleship dan 47 Ronin. Tidak hanya itu, salah satu personil F4 yang sempat terkenal lewat perannya sebagai Tao Ming Se dalam serial Taiwan Meteor Garden, Jerry Yan juga akan tampil sebagai salah satu karakter. Kira-kira siapa ya?
Film yang didanai Tristone Entertainment Inc dan disutradarai sineas Jepang Ryûhei Kitamura (Midnight Meat Train), rencananya akan mampir ke Indonesia pada bulan November 2014 dengan pihak moxienotion sebagai distributor resmi di sini. Can this master thief steal a spotlight on the big screen? We’ll see …